"Selamat siang pak, saya ale dari Satelit Post," kataku
"Oh satelit Post, ada yang bisa dibantu?..eh Satelit itu koran apa?," tanya narasumberku. Bukan hanya satu narasumber, dua bahkan lebih.
"Bla..bla..bla..," ku jelaskan pada mereka.
Aku yang memang cepat bosan untuk menjelaskan sesuatu kini menjadi 'agak' sabar menjelaskan media tempat saya berkarya.
Rabu (22/2) malam bertemu dengan Kapolsek Sokaraja, AKP Sutrisno Utomo menyalamiku selayaknya temannya saja. "How r u my fren, long time no see," katanya.
"Am fine thank you ndan," jawabku.
Lagi-lagi aku menjelaskan bahwa saya sekarang di media baru.
Kau tau apa jawabnya.
"Saya yakin pihan sekarang adalah yang terbaik dan lebih baik dari yang lalu, semoga tetap sukses," doanya.
Amin dan terimakasih ndan.
Banyak komentar lurus dan miring. Itu urusan mulut mereka berkomentar. Jika banyak orang yang menyangsikan. Biarkan saja, itu hak mereka. Kewajibanku sekarang bagaimana kerjaku menjadi lebih baik lagi, lebih berani, lebih fokus, lebih, lebih dan lebih.
Yang penting jangan sampai berlebihan.
Aku tidak tahu media ini akan bertahan satu, dua atau lima tahun lagi. Itu semua ada di tangan wartawan yang dilapangan dan tim redaksi lainnya. Jadi kita adalah pondasi untuk mempertahankan dan mensukseskan media yang sampai saat ini saya tidak tahu pemilik utamanya. Hakaka..payah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar